Wednesday 7 September 2016

Bentuk Bentuk Soal CPNS

PANDUAN SUKSES SELEKSI CPNS
Bagian Seri:
BENTUK-BENTUK SOAL CPNS


A.    PENDAHULUAN

Bentuk soal cpns tentu akan berbeda dengan bentuk soal ujian saat kita masih di bangku kuliah, selain memiliki tingkat kesulitan yang lumayan tinggi juga memiliki jebakan soal yang harus memerlukan konsentrasi dan kecermatan penuh. Meski demikian, tentu semua bisa saja dipelajari dan ditaklukkan dengan persiapan yang benar-benar efektif dan tepat sasaran.
Mengerjakan tes soal cpns terkadang bukan hanya sebatas masalah seberapa banyak kita telah menghapal materi-materi kemudian mengerjakan soal seperi di bangku kuliah, akan tetapi lebih dari itu, yaitu bagaimana persiapan kita, strategi yang kita gunakan dalam menjawab soal- soal cpns.
Dalam menghadapi suatu peperangan tentu kita harus mempunyai bekal untuk mengetahui situasi dan kondisi medan perang, informasi pasukan musuh dan lainnya, tanpa mengetahui sebanyak–banyak informasi tersebut maka dapat dipastikan akan mengalami kekalahan. Seperti saat kita bermain catur, siapapun lawan kita tanpa mau dan pedulu untuk mengetahui dan mempelajari apa saja yang dilakukan lawan, tentu kita akan kalah telak. Nah, begitu juga soal-soal ujian CPNS. Ingat…SOAL CPNS TIDAK SAMA dengan soal-soal  ujian saat kita di bangku kuliah.
Coba kita cermati, terlebih adanya konsorsium universitas maka tidak banyak soal tahun lalu yang keluar lagi dalam tes CPNS tahun selanjutnya. Belajar dengan hanya menggunakan paket SOAL-JAWAB sudah semakin kuno. Yang harus Anda lakukan adalah mempelajari kisi- kisi dan memperluas pengetahuan terkait materi yang diujikan dalam tes CPNS. Semakin luas pengetahuan kita mengenai materi soal yang akan diujikan, maka peluang untuk menjawab soal tes CPNS akan semakin besar. Dengan banyak berlatih mengerjakan soal cpns berguna untuk mengasah  pengetahuan  kita  terkait  materi  ujian  CPNS,  bukan  SOAL  TERSEBUT  SAMA

PERSIS YANG AKAN DIUJIKAN. Jadi hindari pemborosan uang, waktu, dan pikiran kita dengan pembelian soal-soal yang tidak terkait dengan materi yang akan diujikan, agar kita FOKUS mempelajari kisi-kisi resmi yang benar-benar akan kita hadapi nantinya saat ujian cpns.
Berdasarkan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 9 tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), disebutkan dan  dijelaskan materi apa saja yang akan diujikan dalam seleksi penerimaan CPNS Indonesia,secara sistematik sebagai berikut:

1.    TES KOMPETENSI DASAR (TKD)
a)    Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Tes ini berisi materi soal yang berkaitan dengan:
1)    Pancasila;

b)    Tes Intelegensi Umum (TIU)
Tes ini berisi materi soal yang berkaitan dengan:
1)    Kemampuan verbal;
    Tes Sinonim (persamaan kata);
    Tes Antonim (lawan kata):
    Tes Padanan hubungan kata;
    Tes Pengelompokan kata.
2)    Kemampuan numerik;
    Tes aritmetik (hitungan);
    Tes Seri angka,
    Tes Seri huruf;

    Tes Logika Angka;
    Tes Angka dalam cerita
3)    Kemampuan berpikir logis dan analisis
    Tes Logika Umum;
    Tes Analisa Pernyataan;
    Tes Kesimpulan Silogisme;
    Tes logika Cerita;
c)    Tes Karakter Pribadi (TKP)
Tes ini berisi materi soal yang berkaitan dengan:
1)    Tes Integritas diri;
2)    Tes Semangat berprestasi;

2.    TES KOMPETENSI BIDANG (TKB)
a)    Tes tertulis;
b)    Tes praktek (performance test);
c)    Tes psikologi lanjutan, dan atau;
d)    Tes wawancara.



B.    TES KOMPETENSI DASAR (TKD)

Tes Kompetensi Dasar (TKD) dimaksudkan untuk menggali pengetahuan, keterampilan, dan sikap/perilaku peserta ujian yang meliputi wawasan nasional, regional, dan internasional maupun

kemampuan verbal, kemampuan kuantitatif, kemampuan penalaran, kemampuan beradaptasi, pengendalian diri, semangat berprestasi, integritas, dan inisiatif.

Berdasarkan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 9 tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), soal cpns  Tes Kompetensi Dasar (TKD) ini terdiri atas tiga katagori, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes karakteristik Pribadi (TKP)

Jumlah Soal Tes Kompetensi Dasar (TKD) yang diujikan adalah 200 soal dan waktu  yang diberikan hanya 2 jam saja. Dengan rincian:

•    Soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) sebanyak 50 soal;
•    Soal Tes Pengetahuan Umum (TPU) sebanyak 50 soal;
•    Soal Tes Karakteristik Pribadi (TKP) sekitar 100 soal;


Sebagai contoh untuk penilaian tingkat sarjana:

Bidang  Tes Wawasan Kebangsaan (TWK)
Tes Wawasan kebangsaan memiliki point untuk penilaian passing grade dengan skor/ point minimalnya adalah 10. yakni minimal 20 jawaban yang benar dari 50 soal yang ditanyakan agar dapat melangkah ke proses selanjutnya.

Bidang Test Intelegensia Umum (TIU)
Tes Wawasan kebangsaan memiliki point untuk penilaian passing grade dengan skor/ point minimalnya adalah 15 yakni minimal 30 jawaban yang benar dari 50 soal yang ditanyakan agar dapat melangkah ke proses selanjutnya.

Bidang Test Karakteristik Kepribadian (TKP)
Test Karakteristik Kepribadian (TKP) menjadi bidang yang paling besar pengaruh nilai poinnya untuk penilaian passing grade dengan skor/ point minimalnya adalah 30 yakni minimal 60 jawaban yang benar dari 100 soal yang ditanyakan (nilai satu jawaban yang benar adalah skor 0,5)  agar dapat melangkah ke proses selanjutnya.

C.    TES KOMPETENSI BIDANG (TKB)


Tes kompetensi Bidang atau TKB dimaksudkan untuk mengukur kemampuan dan/atau keterampilan peserta ujian yang berkaitan dengan kompetensi jabatan atau pekerjaan. Dalam menyusun materi soal TKB harus disesuaikan dengan formasi jabatan atau pekerjaan. Dengan demikian, materi soal TKB untuk jabatan yang satu berbeda dengan jabatan yang lain. Lembaga menetapkan soal TKB untuk lowongan formasi jabatan fungsional tertentu berdasarkan materi ujian yang disusun oleh instansi pembina jabatan fungsional tertentu.
Tes Komptensi Bidang (TKB) merupakan tahap kedua setelah peserta seleksi penerimaan cpns dinyatakan lulus pada tahap pertama (Tes Kompetensi Dasar), tidak semua formasi jabatan yang dilamar dilakukan tahap TKB ini, artinya tergantung posisi formasi yang kita lamar. Misal yang memerlukan tahap kedua:
1)    Dosen dan Guru oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
2)    Dokter, Perawat, dan Bidan oleh Kementerian Kesehatan;

3)    Diplomat oleh Kementerian Luar Negeri;
4)    Penyuluh Pertanian oleh Kementerian Pertanian;
5)    Perancang Peraturan Perundang-undangan oleh Kementerian Hukum dan HAM.
6)    Hakim oleh Mahkamah Agung.
7)    dan lainnya sesuai formasi pada kementerian, lembaga, instansi pemerintahan yang bersangkutan.

Materi soal ujian kompetensi bidang disesuaikan (TKB) disesuaikan dengan karakteristik jabatan atau pekerjaan tertentu yang dilamar, yang pelaksanaannya dapat berbentuk;
1).    Tes tertulis,
2).    Tes praktek (performance test), 3). Tes psikologi lanjutan, dan atau; 4). Tes wawancara.

D.    PROGRAM COMPUTER ASSITED TES (CAT)
Kebijakan baru kembali dikeluarkan pemerintah pusat terkait pengadaan seleksi penerimaan CPNS. Sistem pelaksanaan tes CPNS yang akan diujicoba tahun 2014 (Saat ini masih dalam proses pembangunan infrastruktur) dengan metode Computer Assisted Test (CAT) yang akan mengubah sistem tes lama dengan Lembar Kertas Jawaban (LJK).

Computer Assisted Test (CAT) merupakan suatu metode seleksi dengan alat bantu computer yang digunakan untuk mendapatkan standar minimal kompetensi dasar bagi pelamar CPNS. Standar Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tersebut diperlukan untuk mewujudkan profesionalisme Pegawai Negeri Sipil dan menjamin Standar Kompetensi Dasar CPNS yang dilakukan melalui Computer Assited Test (CAT).

Computer Assisted Test (CAT) merupakan hasil bench mark/studi banding dari Negara-negara yang telah menggunakan CAT misalnya Civil Service Commission di Philipina, terutama untuk merekrut Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pada penerapannya di Indonesia CAT, BKN mengembangkannya dengan beberapa perubahan yang disesuaikan dengan norma, situasi dan kondisi sistem kepegawaian di Indonesia. Kini Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah memiliki instalasi CAT di 12 titik kantor regional (kanreg) BKN dan akan terus bertambah pada tahun menyusul akan diterapkannya ujian seleksi CPNS menggunakan CAT.

Seleksi CPNS dengan sistem CAT ini, suatu program komputer diciptakan khusus untuk kebutuhan seleksi CPNS. Soal-soal CPNS yang telah ditetapkan panitia yang berwenang dibuat dan kemudian soal-soal ujian CPNS tersebut disajikan dalam bentuk program komputer dan proses seleksi bisa dilakukan cukup melalui layar komputer dengan instruksi-instruksi khusus. Pelamar yang telah melalui prosedur khusus melaksanakan ujian CPNS pada komputer tersebut.



Soal seleksi dan kunci jawaban telah tersimpan dalam database komputer. Tes dilakukan melalui komputer dan penilaiannya di program otomatis. Nilai akan ditampilkan sesuai jumlah jawaban yang benar dalam soal seleksi model pilihan berganda (multiple choice) sehingga lebih objektif. Pada seleksi CPNS sistem CAT akan terdapat standar nilai yang harus dicapai peserta ujian agar bisa dikatakan lulus. Bagaimana pengaturan standar nilai kelulusan (passing grade) ini akan diatur dalam peraturan pemerintah. Setiap pelamar CPNS bisa tiap hari ikut tes kompetensi dasar (TKD) lewat sistem CAT. Dari situ bisa ketahuan apakah yang bersangkutan layak atau tidak karena dengan metode CAT, hasilnya langsung ketahuan. Pelamar juga bisa mengantongi sertifikat kompetensi.

Menurut BKN, Sistem Rekrutmen dan Seleksi dengan Computer Assisted Test (CAT) maksud dan tujuannya yaitu untuk:

•    Mempercepat proses pemeriksaan dan laporan hasil ujian;
•    Menciptakan standarisasi hasil ujian secara nasional;
•    Menetapkan standar nilai;

Keunggulan dan Manfaat Penggunaan CAT CPNS

•    Peserta tes dapat mendaftarkan melalui internet

•    Peserta tes dapat dinilai langsung sesuai dengan hasil yang diperoleh
•    Komputer menyediakan keseluruhan materi soal Kompetensi Dasar (Tes Pengetahuan Umum, Tes Bakat Skolastik dan Tes Skala Kematangan)
•    Penilaian dilakukan secara obyektif
•    Peserta ujian dapat mengakses dengan mudah terhadap pencapaian hasil (skor) yang diperoleh.

CPNSONLINE INDONESIA sedang dalam proses pengembangan dan menyiapkan program latihan Tryout Computer Assited Test CPNSONLINE secara ONLINE dan OFFLINE. Member CPNSONLINE dapat melatih menggunakan program CAT CPNSONLINE INDONESIA dengan dua cara, secara online dan bisa mendownload untuk berlatih di rumah (Bisa dijalankan Via Laptop, iPad dan Android yang mendukung java) secara offline atau tanpa jaringan online internet (sehingga dapat mengulang-ulang kembali).

Sehingga dengan adannya program Computer Assisted Test (CAT) CPNSONLINE  secara online ini, member CPNSONLINE dapat terlatih menjawab soal ujian cpns secara ONLINE. PROGRAM Computer Assisted Test (CAT) CPNSONLINE ini akan terus dikembangkan dan diupdate soalnya begitu juga interaktif soal beserta review jawaban yang benar, member cpnsonline dapat melakukan tryout KAPAN SAJA dan MENDOWNLOAD PROGRAM CAT TANPA BATAS dengan tanpa tambahan biaya lagi karena biaya yang telah dibayarkan saat pendafatran pertama kali menjadi member dikembangkan lagi untuk penyediaan update soal-soal cpns, termasuk program Computer Assisted Test (CAT) secara ONLINE ini.



Baca Juga Seri Selanjutnya:

PANDUAN SUKSES SELEKSI CPNS

Bagian Seri:

TIP DAN TRIK MENJAWAB BERBAGAI BENTUK DAN POLA SOAL CPNS

No comments:

Post a Comment